Grid Trading

Grid Trading adalah jenis strategi perdagangan yang menguntungkan dari kondisi market sideway, sebagaimana kondisi pasar yang sedang tren. 

Dalam istilah paling sederhana, Grid Trading meliputi hedging atau menempatkan order beli dan jual secara bersamaan pada level tertentu. 

dan tujuan dari pendekatan Grid Trading ini untuk memaksimalkan keuntungan, sementara sistem hedging bawaan memastikan bahwa risiko diminimalkan.

Strategi Grid Trading akan terus menghasilkan keuntungan selama harga berayun sebagaimana dijelaskan dalam tip perdagangan bitcoin dengan grid trading di BitUniverse.

Lebih lanjut  metode grid trading ini bertujuan untuk menghasilkan profit dengan menempatkan order buy dan sell di bawah atau di atas harga dasar. 

Dengan sistem tersebut, trader akan menempatkan pesanan pada interval tertentu untuk dapat menciptakan kisi trading. 

Sehingga trader tidak menempatkan satu posisi trading saja, melainkan menempatkan beberapa posisi yang membentuk pola berulang. Umumnya akan dimasukkan perintah ‘stop’ atau ‘limit’ di sekitar level harga saat ini.

Perdagangan grid ini juga menurut Indovestory merupakan cara memanfaatkan volatilitas pasar karena trading grid tidak mewajibkan memiliki prediksi terhadap arah pasar, baik naik (bullish) maupun turun (bearish). 

Jika trader berhasil membuat set up yang benar, 

maka dapat menghasilkan profit baik dalam reli bearish maupun bullish.

Terdapat cara menerapkan metode grid trading:

• Menggunakan trend, yaitu saat harga diperkirakan akan bergerak ke arah tertentu. Pada kasus ini, pesanan buy ditempatkan di atas harga dasar dan pesanan sell di bawahnya.
• Melawan trend efektif, dilakukan saat diperkirakan pergerakan harga sideways. Pending order sell ditempatkan di atas harga dasar, dan pending order buy ditempatkan di bawahnya.

Baik kedua metode tersebut, trader harus cermat mengatur level take profit dan stop loss untuk setiap trading agar selalu menguntungkan dan tidak berbalik melawan dari waktu ke waktu akibat pembalikan pasar. 

Oleh sebab itu, trader juga harus mengawasi pasar untuk menutup tepat waktu secara manual.